BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Era globalisasi ini ternyata bak pedang bermata dua.Dapat membawa kita menjadi pribadi yang lebih bermutu atau bahkan menjadi pribadi yang tidak tau diri.Kepintaran generasi muda dalam mengaoalh teknologi tidak diimbangi dengan mental yang bermoral.Pada akhirnya negaralah yang akan menanggung akibatnya.Anak-anak sampai orang dewasa seakan terbiasa bahkan hafal dengan berita-berita terbaru yang disajikan di dunia maya tersebut , tapi keaadan ini bertolak belakang dengan pengetahuan terhadap pancasila sebagai landasan dalam bertindakyang seakan asing bahkan tidak mengenalnya.
Dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 pada alinia terakhir terdapat tujuan bangsa serta 5 dasar negara yang tentunya dubuat dengan maksud tertentu dan proses yang tidak mudah.Ke lima dasar tersebut menunjukkan kepribadian bangsa yang membedakan Bangsa Indonesia dengan bangsa lainya.
Sebagai generasi penerus bangsa yang pada akhirnya penentu kehidupan bangsa hendaknya dapat menghormati para pendiri bangsa dengan tetap mengisi kemerdekaan melalui prestasi dan rasa nosionalisme yang tinggi terhadap bangsa Indonesia tercinta.
B. IDENTIFIKASI MASALAH
Sesuai dengan judul makalah ini “Jati Diri Bangsa Sebagai Perwujudan Pancasila”, terkait dengan hubungan antara jati diri dengan pancasila yang merupakan prinsip dasar bangsa. Maka masalahnya dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1. Apakah pengertian dari jati diri bangsa?
2. Bagaimanakah keterkaitan jati diri bangsa dalam perwujudan pancasila
C. PEMBATASAN MASALAH
Untuk memperjelas ruang lingkup pembahasan, maka masalah yang dibahas dibatasi pada masalah :
1. Pengertian Jati Diri Bangsa
2. Keterkaitan jati diri bangsa dalam perwujudan pancasila
D. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah tersebut, masalah-masalah yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apakah yang dimaksud dengan jati diri bangsa?
2. Bagaimana deskripsi antara jati diri bangsa dengan perwujudan pancasila?
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam era globalisasi ini jati diri sangat diperlukan agar setiap orang dapat terhindar dari hal hal yang merugikan.
Terkait dengan judul makalah ini yaitu “Jati Diri Bangsa Sebagai Perwujudan Pancasila” maka setiap pribadi perlu mengatahui terlebih dahulu apa yang dimakasud dengan jati diri.
A. Pengertian Jati Diri
Adapun pengertian jati diri bangsa dari beberapa sumber yaitu:
Suatu kualitas yang menentukan suatu individu,sedemikian rupa sehingga diakui sebagai suatu pribadi yang membedakan dengan individu yang lain. Kualitas yang menggambarkan suatu jatidiri bersifat unik, khas, yang mencerminkan pribadi individu dimaksud. Jatidiri akan mempribadi dan menjadi prinsip dalam diri individu yang akan selalu nampak dengan konsisten dalam sikap dan perilaku individu dalam menghadapi setiap permasalahan. Sebuah prinsip akan bersemayam dalam diri seseorang dan menjadi pola pikirnya. Perilakunya yang terlihat secara kasat mata adalah gambaran dari sebuah gagasan yang mengandung nilai kebenaran. Karena pada dasarnya sebuah prinsip memiliki nilai kebenaran. Adapun prinsip yang pada akhirnya membinasakan orang bersangkutan, maka itu bukanlah prinsip tapi kesimpulan pribadi yang menyesatkan.
B. HubunganAntara Jati Diri Bangsa Dengan Perwujudan Pancasila
Pancasila Sebagai Jati Diri Bangsa Indonesia sudah merupakan kesimpulan jika dan hanya jika orang tersebut memahami betul arti sebuah PRINSIP. Prinsip merupakan pokok pangkal, landasan, sumber pertimbangan berkait dengan sebuah tindakan yang akan diambil.Dalam bernegara tentunya dibutuhkan prinsip agar negara tersebut dapan berdiri sendiri dan memeiliki ciri yang membedakanya dengan bangsa lain.
Tanggal 1 Juni 1945 Bung Karno almarhum mantan presiden RI pertama mengatakan kalau sila-sila dalam PANCASILA itulah prinsip-prinsip kehidupan bangsa Indonesia. THE FIVE PRINCIPLES dalam bahasa inggrisnya. Dengan demikian maka sila-sila dalam Pancasila memberikan corak pada pola fikir dan pola tindak bangsa Indonesia dalam menghadapi segala permasalahannya.
Adapun ke lima prinsip beserta perwujudan terhadap jati diri bangsa adalah :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
Kemerdekaan yang dicapai oleh bangsa Indonesia bukan hanya pengorbanan dari para pahlawan tetapi juga atas berkat dan rahmad ALLAH Swt.Hal ini tertuang di pembukaan UUD 1945 alinia ke tiga.Hal ini semakin menegaskan bahwa Negara Indonesia adalah negara yang berlandaskan agama.Selain itu pmerintah juga mengakui 5 agama yang boleh dianut oleh masyarakat Indonesia yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Kongwuchu. Sejatinya semua tertuju pada satu Tuhan hanya berbeda kepercayaan.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk.Terdapat berbagai suku,ras,adat dan kebudayaan yang berbeda.Selain itu juga banyak pendatang asing yang mulai menjadi penduduk di Indonesia.Tetapi perbedaan ini bukanlah permasalahn yang harus diberbincangkan melaikan suatu keistimewaan yang harus disikapi dengan jiwa besar yaitu saling menghormati satu sama lain.
3. Persatuan Indonesia
Penggambaran simbol Bhinika Tunggal Ika yang terdpat dalam Kitab Sutasoma,dengan maksud walau berbeda –beda tetap satu jua.Negara dengan tradisi dan adat istiadat yang beraneka ragam berbudi pekerti luhur penuh sopan santun dengan semangat kebersamaan dan gotong royong.Negara yang sarat dengan kemajemukan yang terdiri dari Sabang sampai Merauke tidak menjadi penghalang untuk bersatu dalam satu jiwa Tanah Air Indonesia.
4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Dalam Permusyawaratan Perwakilan
Pengambilan keputusan dalam bermusyawarah merupakan cara yang benar dalam menyelesaikan masalah.Tidak hanya dalam lingkungan terkecil seperti keluarga tetapi pengambilan kebijakan publik yang menyangkut hajat hidup oarang banyak juga melalui musyawarah.Pengambilan keputusan melui suara terbanyak ini juga sesuai dengan pasal 20 ayat 2 yaitu setiap RUU dibahas oleh DPR dan Presiden untuk mendapat persetujuan bersama.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Pemerintah sebagai lembaga yang mengatur kehidupan bermasyarakat sesuai UU yang berlaku agar keadilan berlaku secara merata.Misalnya perusahaan yang menyangkut kepentingan orang banyak dikuasai oleh negara,seperti Perusahaan Listrik Negara(PLN) yang melayani bidang perlistrikan dibawah naungan Mentri ESDM.Dalam hal ini kita sadrai bahwa listrik merupakan hal yang sangat vital dalam hidup,oleh karenanya bila cabang produksi ini dikuasai oleh orang-orang tertentu.Tentu hanya mereka yang dapat merasakan keuntunganya dan tentu memberatkan bagi rakyat pada umumnya.Keikutsertaan pemerintah dalam perekonomian ini diatur dalam pasal 33 ayat 2 yang berbunyi “Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Berdasarkan uraian bahasan “Jati Diri Bangsa Sebagai Perwujudan Pancasila” dapat disimpulkan bahwa :
1. Jati diri merupakan prinsip yang membedakan setiap individu sesuai karakteristik yang dimiliki
2. Pancasila merupakan salah satu dasar negara yang menjadi dasar dalam bertindak sesuai kehidupan berbangsa dan bernegara
3. Perwujudan pancasila dapat dilakukan dalam kehidupan sehari-hari sesui hak dan kewajiban setiap orang yang mencerminkan Bangsa Indonesia.
B. SARAN
Bertolak dari pentingnya pengamalan pancasila dalam mengabil keputusan agar sesaui dengan jati diri bangsa, penyusun memberikan saran sebagai berikut:
1. Peningkatan kesadaran mengenai wawasan kebangsaan bagi peserta didik misalnya pelajaran wawasan kebangsaan
2. Penanaman rasa cinta tanah air dan nasionalisme sejak dini pada generasi penerus melaui pengenalan tokoh-tokoh maupun cerita kepahlawanan
3. Penanam rasa cinta tanah air pada generasi muda melalui sarana informal,misalnya film mengeanai kemerdekaan,desain baju pancasialis bagi para pemuda dan sarana menghibur pada umunya.
DAFTAR PUSTAKA
http://trisnasunawar.blogspot.com/2012/11/normal-0-false-false-false-in-x-none-x.html
ADS HERE !!!